Murid-murid kelas 2 di salah satu Sekolah Dasar mendapat pekerjaan rumah
dari gurunya. Mereka diminta menuliskan 7 keajaiban dunia.
Keesokan harinya setiap murid diminta membacakan jawaban pekerjaan
rumahnya.
Hampir seluruh siswa membacakan jawaban seperti Tembok Cina, Borobudur,
Piramid, dan sebagainya.
Hingga ada satu murid yang membaca jawaban yang lain daripada yang
lainnya.
Menurut murid ini keajaiban dunia adalah bisa melihat, bisa mendengar, bisa
merasakan, bisa bernafas, bisa menolong orang lain, bisa tersenyum, bisa
berjalan....
Well, kita bahkan mungkin tidak pernah berpikir seperti anak yang satu ini. Tapi bagi anak ini, ketika ia bisa bangun pagi dan bernafas merupakan hal yang luar biasa, hal yang ajaib.
Nafas hidup, hal yang telalu mudah kita dapatkan sehingga kita seringkali tidak berpikir bahwa nafas itu pemberian Tuhan, AnugerahNya yang luar biasa.
Bayangkan saja bila Tuhan memberi tahu kita kalau Dia akan mengambil nafas itu dari tubuh kita, mungkin kita akan dengan segera menjawab, "tunggu dulu, Tuhan. Masih banyak yang belum kukerjakan. Aku belum membuat orang tuaku bangga, aku belum....." Banyak alasan yang akan kita kemukakan.
Di luar sana, banyak orang yang tidak seberuntung kita. Mereka tidak punya tangan, tidak punya kaki, tidak bisa melihat... Namun masih bersyukur dengan keadaannya. Mereka masih bisa menjadi berkat buat orang lain.
Dan sekarang, aku bersyukur karena seseorang yang aku kasihi, menceritakan cerita tentang anak ini. Mengingatkan aku untuk terus bersyukur atas kebaikan Tuhan, sekalipun di saat yang sulit...
Thx God...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar